Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

My Journey

Awal saya mengenal forex trading.

Saya mulai mengenal forex sejak dibangku kuliah, ketika itu di sebuah warnet terlihat pemuda yang diam dan tampak serius didepan komputer sedang melakukan trading online, saya pun bertanya kepada beliau ? apa yang sedang anda lakukan ? kemudia ia menjawab saya sedang trading online. Kemudian saya bertanya lagi, apa untungnya ? dan dia menjawab dengan simple, ya mau cari dollar. Sontak hal ini membuat saya tergila gila, bagaimana mungkin dengan hanya duduk di depan komputer melihat grafik hitam putih (candlestick) bisa dapat dollar.

Beberapa hari kemudian saya kembali berjumpa dengan beliau dan bertanya, dapatkah anda mengajarkan saya bagaimana agar saya dapat menjadi trader forex ? beliau pun menjawab caranya cukup mudah namun anda harus belajar dengan akun demo selama 3 bulan sebelum terjun ke real akun. Sayapun menyetujuinya dan langsung membuka komputer dan belajar memahami aplikasi metatrader  sebagai media yang digunakan untuk trading forex. Beberapa kali saya melihatnya live trading namun saya tidak begitu mengerti apa yang dilakukan nya dan dijelaskan nya, kemudian ia meminjamkan saya sebuah buku forex yang ia miliki untuk saya pelajari.

Saya terus belajar dan belajar forex tanpa menggunakan dana ( akun demo) dalam beberapa hari, beberapa kali saya mengalami kerugian namun beberapa kali juga saya mengalami keuntungan. Saat itu saya benar benar terpesona melihat keuntungan yang benar benar besar dalam waktu yang singkat tanpa memperdulikan resiko kerugian yang juga sebanding dengan keuntungan.
No Risk No Reward, itulah yang saya camkan ketika saya menjadi pemula di dunia forex. Dan dengan ini lah kisah saya menjadi trader forex dimulai.

Saya menjadi trader forex dengan berbekal niat dan tekad, kala itu saya hanya mengetahui bagaimana caranya membeli dan menjual (buy and sell) pada aplikasi metatrader dengan pengetahuan bilamana kita membeli kemudian harga naik  kita dapat untung dan bila mana kita menjual kemudian harga turun kita juga dapat untung (Rugi urusan belakang dan itu wajar yang penting belajar). 

Awalnya saya menuruti perkataan teman saya untuk menggunakan akun demo dalam belajar forex, namun trading menggunakan akun demo sangatlah menjenuhkan, bila untung kita tidak mendapatkan hasil begitupun rugi kita tidak akan kehilangan apa apa. Akhirnya saya memutuskan untuk langsung terjun ke real akun dengan menggunakan modal berupa uang dengan harapan menjadi trader sukses.

Keesokan harinya saya kembali mencoba mencari beliau yang mengajarkan saya trading forex, berkali kali saya cari namun saya tidak menemukan nya, Saya tidak tahu alamatnya dan saya tidak tahu dimana rumahnya, berhari hari hingga berbulan bulan saya mencarinya namun saya tidak dapat menemukan nya sampai saya lelah. Dan sayapun melupakan untuk menjadi trader forex, sungguh awal yang sulit jika di ingat ingat.

Beberapa bulan kemudian setelah saya melupakan niat saya menjadi trader forex akhirnya saya menemukannya di media sosial, saya sangat senang sekali. Saya banyak bercerita dengan nya tentang menghilangnya dirinya yang ternyata telah pindah tempat tinggal di jakarta, saya juga bertanya apa itu forex, bagaimana itu forex dan berbagai aspek yang telah terlupakan karena lama nya masa vakum tidak berjumpa dengan nya.

Sayapun meminta beliau untuk mengajarkan saya bagaimana trading forex dengan real akun, beliaupun menjawab untuk menjadi trader forex saya harus memiliki beberapan persyaratan di antaranya identitas resmi seperti KTP dan rekening tabungan, 2 modal, berupa modal uang dan modal ilmu, dan terakhir melakukan registrasi ke broker.

Beberapa hari kemudian saya telah menyiapkan semua persyaratan untuk memulai trading forex, dan dengan modal ilmu forex yang telah terlupakan karena waktu. Saya pun bertanya kepada beliau bagaimana cara memilih broker forex yang baik, beliapun menjawab terserah apapun broker yang kamu pilih sebaiknya carilah broker dengan spread (selisih harga jual dan harga beli) yang rendah serta peraturan peraturan khusus broker yang tidak memberatkan trader.

Akhirnya saya melakukan registrasi pada salah satu broker forex dan memulai langkah awal saya menjadi trader forex.Awalnya saya mendapatkan keuntungan ketika trading, namun ternyata hal itu adalah semu, bagaimana tidak setelah saya mendapatkan untung sifat serakah menghampiri saya, saya terus terusan melakukan trading tanpa batasan batasan dan pengetahuan yang cukup sehingga mengakibatkan kerugian financial yang cukup dalam dan menghabiskan semua dana saya. Umpamanya seperti melihat indahnya pulau bali dari jawa timur, saya mencoba berenang melewati selat bali, saya merasa semakin berenang akan semakin dekat dengan indahnya namun ya pastinya saya akan tenggelam. untunglah ada lumba lumba baik yang menyelamatkan saya sehingga saya kembali ke pantai (hahahaha).

Setelah kegagalan tersebut saya kemudian berpikir bagaimana agar bisa menjadi trader yang berhasil mendapatkan keuntungan, terbesit pikiran untuk belajar forex langsung dengan beliau, jika dia melakukan open posisi buy, maka saya akan buy juga, jika dia melakukan sell maka saya akan jual juga. Dengan ini saya akan dapat berhasil, benarkah ?

Akhirnya saya kembali trading dengan segenap usaha saya berharap agar beliau memberikan signal kepada saya bilamana ia ingin trading maka saya akan mengikuti perintah beliau untuk buy atau sell. Beliaupun menyetujuinya karena kasihan melihat saya yang telah rugi.

Beberapa kali saya trading mengikuti arahan beliau dan akhirnya saya mendapatkan untung dan sungguh menyenangkan, Umpamanya saya berhasil menyeberangi selat bali dari pulau jawa dengan menumpang kapal laut milik teman saya dan merasakan indahnya pulau bali  dan kembali pulang dengan selamat. Hehehe saya kangen lumba lumba kemarin.

Untung sekali mau lagi, ya begitulah dunia. Saya kembali mencoba meminta signal dan arahan dari beliau untuk membantu saya dalam trading forex. Saya pikir hanya dengan bantuan nya saya bisa dapat untung tanpa perlu merugi, karena kala itu saya yakin beliau adalah seorang trader professional, bagaimana tidak, ketika saya melihat akun sosial medianya terdapat banyak follower yang merupakan seorang analis forex , trainer forex dan website website belajar forex yang mengikutinya.

Beberapa hari kemudian ketika saya mencoba menghubungi beliau ternyata akun sosial media saya telah di blokirnya, hal ini menjadi tamparan keras ke muka saya. Sayapun berpikir apa salah saya ? apa ada yang salah dengan saya ? apa saya merepotkannya dengan banyak Tanya, apa dia merasa terganggu trading karena saya atau apa ? hal itu menjadi beban bagi saya, pesan pun saya kirimkan namun tak pernah dibalas, walaupun saya tahu beliau membacanya.

Akhirnya saya kembali mencoba trading sendiri dengan sedikit kemampuan saya, kala itu saya trading dengan bermodalkan sebuah buku yang sempat ia pinjamkan kepada saya.
Hari demi hari saya trading forex bermodalkan hasil keuntungan saya trading kemarin bersama beliau, saya terus mencoba berbagai cara saya sendiri untuk melakukan trading agar mendapatkan keuntungan, profit dan lost silih berganti. Namun benar seperti kata pepatah, Hasil tidak akan pernah menghianati proses. Kala itu saya hanyalah pemula yang tidak banyak mengetahui teknikal analisis apalagi fundamental analisis.

Sayapun kembali gagal mendapatkan keuntungan karena keterbatasan pengetahuan dan wawasan saya dalam trading forex, Umpamanya seperti saya mencoba menyeberangi selat bali dengan rakit kayu seadanya, saya mampu lebih jauh menyeberang dibandingkan berenang walaupun pada akhirnya saya kembali tenggelam dihempas ombak, untunglah lumba lumba kembali menyelamatkan saya dan mengantarkan saya ketepi pantai :D

Saya Terus belajar dan belajar, baik belajar secara online maupun dari buku. Rasa dendam saya terhadap diri saya yang berkali kali gagal dalam mendapatkan keuntungan menjadi motivasi saya untuk menjadi trader yang professional.

Hari demi hari saya terus belajar, profit dan loss silih berganti menghampiri saya. Tutorial demi tutorial saya pelajari, baik analisa teknikal maupun fundamental, dan kala itu mungkin 90% dari tutorial forex berbahasa Indonesia sudah saya baca di internet. Ketidakpuasan saya pun dengan ilmu ilmu forex berbahasa Indonesia membuat saya jenuh akan keterbatasan nya, kemudian saya mulai mencari tutorial tutorial belajar forex berbahasa inggris dan juga buku buku forex berbahasa inggris.

Hasil tidak akan menghianati proses, akhirnya saya berhasil mendapatkan keuntungan yang sangat jauh lebih banyak dari kerugian yang saya derita sebelumnya. Seumpamanya saya kembali mencoba untuk menyeberangi selat bali sekali lagi, namun saya telah memiliki perbekalan yang cukup, walaupun hanya dengan perahu kecil, saya telah menyiapkan pelampung yang mencegah saya agar tidak tenggelam. Dan dengan persiapan yang matang dan juga tekad yang kuat akhirnya saya berhasil mencapai tujuan saya dengan usaha saya sendiri.

Mungkin itulah sepenggal kisah saya dalam mempelajari forex trading, akhir kata saya      tidak pernah menganjurkan anda untuk bertrading forex, Mengapa demikian ? hal ini dikarenakan beberapa faktor berikut ini :

  1. Karena forex itu akan dapat menghilangkan seluruh modal anda dalam waktu yang singkat.
  2. Jika anda tidak memiliki ilmu pengetahuan yang cukup tentang dunia forex namun tetap ingin trading forex, anda akan mengalami hal yang saya alami sebelumnya yaitu kerugian berkali kali.
  3. Forex itu banyak yang bilang haram, walaupun ada yang bilang halal seperti fatwa MUI tentang forex. Jika anda ragu ragu dengan hal ini, sebaiknya tinggalkan halaman ini. Anda dapat berjualan soft drink di perempatan lampu merah dan hal ini dipastikan halal.
  4. Jika anda bertanya kepada saya apakah forex itu halal atau haram maka saya akan menjawab tergantung dari sudut pandang mana anda memandang dan seberapa dalam anda mengetahui tentang apa itu trading forex sebenarnya.
  5. Forex itu perdagangan bukanlah sebuah investasi, dengan adanya leverage dalam trading forex anda akan mendapatkan keuntungan yang benar benar besar dalam waktu singkat begitupun juga dengan resikonya.

Namun bila anda tetap ingin belajar forex, anda dapat mengikuti sekolah forex blog ini dari awal hingga akhir. Blog ini berisi panduan dan ilmu ilmu pengetahuan yang dapat digunakan sebagai referensi dalam belajar forex trading yang berguna untuk membantu anda agar tidak mengalami banyak kerugian melainkan mendapatkan keuntungan  secara bertahap dan kontinyu yang membantu anda menjadi trader yang profesional.

Dan setelah anda membaca semua sekolah forex yang saya berikan maka anda akan dapat menyimpulkan sendiri apakah forex itu halal atau haram.

Pesan terakhir saya bagi orang orang yang mengatakan forex itu halal, maka janganlah kamu melakukan pembenaran atas perkataan itu tanpa pengetahuan yang cukup. Anda tidak akan pernah mengetahuinya jika anda sendiri tidak benar benar memahami dan mendalaminya yang hanya setengah setengah, selengkapnya tentang hal ini nanti akan saya bahas pada sub sekolah forex belajar forex profesional.

Oke bagi yang tidak berminat dan mengatakan ini haram segera tinggalkan halaman ini, namun bagi yang benar benar ingin memahami dan mendalaminya anda dapat mempelajari semua sub sekolah forex yang ada di blog ini untuk mendapatkan pencerahan tentang hal tersebut.

One word “ forex itu murah, hanya dengan modal sedikit anda dapat menjadi trader forex, hanya dengan waktu satu haripun anda dapat langsung menjadi trader forex, dan hanya dengan uang 1 dollar pun anda juga dapat bertransaksi forex. Oleh karena itu, postingan pertama saya berupa cara tercepat memahami forex  yang berjudul


1 Response to "My Journey"

  1. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete